Jumat, 05 September 2014

10 Universitas terbaik di Indonesia

                 Di dunia terdapat banyak perguruan tinggi dan universitas ternama yang terkenal, mulai dari Harvard University, Oxford University dan lain-lain. Lalu bagaimanakah dengan perguruan tinggi dan universitas di Indonesia? Di Indonesia ada banyak perguruan tinggi yang tersebar di seluruh pelosok, baik berupa universitas, institut teknik, akademi, politeknik dan lain-lain. Universitas yang ada pun juga beragam, mulai dari universitas negeri maupun universitas swasta. 

             Beberapa di antaranya pun memiliki prestasi dan pencapaian tinggi, baik di dalam negeri maupun hingga ke luar negeri. Meski mungkin masih kalah dengan beberapa universitas di tingkat Asia maupun Asia Tenggara, namun ada beberapa universitas di Indonesia yang terkenal hingga ke luar negeri. Untuk itu beberapa universitas terbaik di Indonesia yang menjadi favorit dan terpopuler di Indonesia kerap menjadi target tujuan untuk para pelajar dan siswa SMA/SMK/sederajat yang ingin melanjutkan kuliah studi ke jenjang perguruan tinggi. 

Deretan universitas favorit di Indonesia tak hanya memiliki prestasi dan penghargaan yang banyak, namun juga ditunjang oleh beberapa hal berikut :
  • Fasilitas gedung kampus 
  • Sarana dan prasana yang lengkap, canggih dan memadai. 
  • Para perguruan tinggi populer banyak menyediakan banyak jurusan dan fakultas favorit. 
  • Lalu didukung oleh para dosen kompeten dan berkualitas serta para mahasiswa berprestasi yang proaktif. 
Beberapa waktu lalu, diadakan update penilaian tentang ranking 10 universitas di Indonesia terbaru di tahun 2014. Polling dan ranking dilakukan oleh lembaga survey terpercaya, Webometrics. Hasilnya terpilih 10 universitas, baik negeri maupun swasta dalam daftar 10 universitas terbaik di Indonesia.

Berikut daftar 10 Universitas Terbaik di Indonesia terbaru tahun 2014 :


1. Universitas Gadjah Mada (UGM)

10 Universitas Terbaik di Indonesia 2014


2. Institut Teknologi Bandung (ITB)

10 Universitas Terbaik di Indonesia 2014


3. Universitas Indonesia (UI)

10 Universitas Terbaik di Indonesia 2014


4. Universitas Airlangga (UNAIR)

10 Universitas Terbaik di Indonesia 2014


5. Universitas Padjadjaran (UNPAD)

10 Universitas Terbaik di Indonesia 2014


6. Universitas Brawijaya (UNIBRAW)

10 Universitas Terbaik di Indonesia 2014


7. Universitas Diponegoro (UNDIP)

10 Universitas Terbaik di Indonesia 2014


8. Institut Pertanian Bogor (IPB)

10 Universitas Terbaik di Indonesia 2014


9. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS)

10 Universitas Terbaik di Indonesia 2014


10. Universitas Gunadarma

10 Universitas Terbaik di Indonesia 2014


Itu tadi update informasi tentang 10 universitas terbaik di Indonesia versi Webometrics, situs lembaga survey terpercaya yang kerap meranking deretan universitas terbaik di dunia dan juga di Indonesia. Bagi para calon mahasiswa tentu bisa menggunakannnya sebagai referensi untuk tempat kuliah yang cocok nantinya. Namun jangan hanya mempertimbangkan dari kepopulerannya saja, namun juga perhatikan kualitas, kondisi geografis, lingkungan, jurusan yang disediakan, dan faktor-faktor lainnya.


Source: cepatlambat

Rabu, 03 September 2014

Perbedaan Politeknik atau Vokasi dan Universitas

 Setiap manusia mempunyai kelebihan dan kekurangan, begitu juga dengan sistem pendidikan yang ada di Indonesia, kerap kali pendidikan di Indonesia memiliki permasalahan-permasalahan yang cukup sulit untuk diatasi. Seperti permasalahan kurikulum, aturan perserta didik, maupun alumni yang kurang diperdayakan. Tentunya permasalahan-permasalahan tersebut bisa diatasi jika semua elemen yang terlibat (dari pemerintah hingga rakyat) bersatu padu dan mencari solusi bersama.

                  Belakangan ini sering kita dengar permasalahan yang terjadi di dunia perguruan tinggi. seperti mahasiswa yang berdemonstrasi dengan anarkis, transparasi keuangan direktorat kampus, sampai masalah antar dua kubu perguruan tinggi (Universitas-Politeknik) negeri yang notabennya kampus mereka adalah milik negara dan bukan milik perseorangan. Banyak terjadinya claim antar kedua kubu tersebut seperti, jalan raya kampus , fasilitas-fasilitas mahasiswa, sampai fasilitas bus kampus yang berkeliling untuk mengantarkan mahasiswa ke tempat mereka mencari ilmu.
                   Jika kita lihat maupun analisa, yang membuat hati mereka terpecah belah adalah sifat kesombongan dan kebanggan diri "Oknum" yang tidak tahu nama dan rimbanya. sangat disayangkan sekali karena mereka mempersalahkan tanah dan fasilitas milik negara. seperti ucapan salah satu dosen Politeknik Negeri Jakarta , "akibat sebuah SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan nomor: 207/0/1998 yang kurang lebih menjelaskan bahwa dalam sebuah Universitas dilarang didalamnya terdapat sebuah politeknik yang dinaunginya. sehingga Politeknik yang sejatinya sudah berada sejak dulu kala dalam Universitas Negeri tertentu. dianggap "Menumpang" oleh Universitas yang berada di satu wilayah tanah Negara" . Jika diambil kesimpulan melalui analisa historisnya, Tanah Negara adalah tanah rakyat, tanah bersama, dan tanah umum yang bisa dipakai atau digunakan oleh orang banyak dan tanpa terkotak-kotakkan oleh kepentingan-kepentingan tertentu.

                    Seyogyanya Negara yang beraneka macam suku, budaya, dan keseniannya dapat bersatu padu, saling bekerjasama, dan bahu membahu dalam dunia pendidikan ini. Yaitu mengurangi perbedaan, meninggikan persamaan dan menjunjung tinggi persaudaraan sebangsa dan setanah air.  Sehingga dapat terciptanya lingkungan yang kondusif dalam menuntut ilmu, maupun memberikan pelayanan prima terhadap pendidikan di Indonesia. Oleh karena itu, mari kita sama-sama sebagai pemuda yang santun dan orang tua yang mengayomi memberikan pengabdian  yang besar kepada negara melalui pendidikan yang menyeluruh, good services, dan menyejahterakan.

                     Jika kita bahas terus menerus masalah yang ada tanpa mencari dan menjalankan sebuah solusi , tentunya hal itu bisa menjadi hal yang percuma dan sia-sia. oleh karena itu dalam pembahasan ini izinkan saya untuk memberikan pemaparan terkait Universitas-Politeknik.

                     Setelah siswa-siswi melaksanakan ujian akhir Sekolah maupun Nasional banyak dari mereka yang merasakan kebingungan dalam memilih pijakan hidup selanjutnya di dunia kampus. mereka dihadapkan pilihan-pilihan heterogen yang sangat berpengaruh terhadap masa depannya nanti. dan karena sebelumnya saya telah membahas tentang problematika Universitas-Politeknik, maka pada kesempatan kali ini saya akan menjelaskan beberapa perbedaan mendasar dalam dunia pendidikan tersebut. :

1. Jenis Program
    Jenis program yang berbeda antara Universitas (S1,S2,S3) dan Politeknik (D1,D2,D3,D4)

2. Jenis Keilmuan
    Jenis keilmuan yang jauh berbeda, tentunya perbedaan yang mendasari adalah Universitas yang lebih condong keAkademisi seperti kedokteran, hukum, sastra, sosial, dsb. sedangkan politeknik lebih condong kesegi praktisi yang  mempersiapkan mahasiswanya untuk dunia kerja, yang dipelajari adalah bidang ilmu aplikatif didunia kerja nyata seperti Akuntansi, Teknik sipil, Teknik Elektro, Teknik Mesin, dan Teknik Grafika Penerbitan, dsb

3.  Lulusan
     Lulusan untuk masing-masing jenjang di politeknik adalah D1 = Ahli pratama, D2 = Ahli muda, D3 = Ahli madya, D4 = Sarjana sains terapan. dan jenjang diatasnya adalah spesialis 1 = Ahli Utama Muda, dan Spesialis 2 = Ahli Utama. sedangkan di Universitas adalah S1 = Sarjana, S2 = Magister, dan S3 = Doktor

4. KBM (Kegiatan Belajar Mengajar)
    Nah inilah perbedaan yang unik di masing-masing perguruan tinggi (Universitas dan Politeknik), Politeknik lebih condong ke praktek dan beda dengan saudaranya di Universitas yang lebih condong ke Teori-Teori.
untuk perkuliahan, di politeknik menggunakan sistem seperti yang digunakan dalam industri. salah satunya adalah jam kuliah yang menyerupai jam kerja (08.00-14.00) bahkan ada yang sampai Jam (08.00-15.00). Berbeda dengan Universitas yang jam kuliahnya lebih bebas dan sesuai SKS yang dipilih. dan dengan catatan bahwa kuliah di politeknik SKS yang berlaku adalah "Paket" sehingga mahasiswa  tidak bisa memilih-milih mata kuliah, setidak suka apapun dengan mata kuliah tertentu kita diarahkan untuk taat mematuhi dan senang dalam menjalankannya.  Hal tersebut dimaksudkan semoga mahasiswa terbiasa dengan dunia kerja, dimana mereka seolah-olah sudah bekerja di suatu perusahaan. Lulusan politeknikpun sangat disiapkan untuk mampu bekerja yang betul-betul mengembangkan keterampilan, untuk mencapai standar yang jelas, teliti, dan relevan dibidangnya masing-masing. catatan tambahan : ketika anda berkuliah D3 di Politeknik dengan alasan lebih cepat lulus, ataupun biar bisa menggunakan biaya sendiri untuk biaya perkuliahan dan ingin melanjutkan perkuliahan di Universitas. hal itu bisa terjadi, yaitu dengan mendaftarkan diri anda di perkuliahan Ekstensi Perguruan tinggi Negeri seperti yang ada di Universitas Indonesia (jurusan Akuntansi) , UNJ, Airlangga maupun di Perguruan Tinggi Swasta seperti di Mercu Buana, Perbanas, dsb.

5. Pergerakan Mahasiswa
     Jika kita lihat, bandingkan, dan analisa. dalam segi Pergerakan Mahasiswanya, Politeknik dan Universitas memiliki karakteristik tertentu. Mari kita bahas di Politeknik terlebih dahulu, di Politeknik mayoritas memiliki mahasiswa yang belajar tiga tahun (D3) daripada D4 (empat tahun), sehingga dalam hal ini Pergerakan mahasiswa di Politeknik mempunyai kader-kader yang lebih muda daripada Universitas. hal itu pun terlihat ketika salah satu Politeknik yaitu PNJ (Politeknik Negeri Jakarta)  yang tergabung dalam BEM SI (Seluruh Indonesia). Ternyata perwakilan ketua BEM PNJ (Politeknik Negeri Jakarta) yang dijabat oleh mahasiswa tingkat dua (angkatan 2010)  lebih muda 1-2 tahun dengan Perwakilan Ketua BEM di Universitas yang dijabat oleh mahasiswa tingkat tiga (angkatan 2009).  tentunya di Politeknik memiliki akselerasi dalam segi Organisasi-Organisasi kemahasiswaan. sehingga kader yang diciptakan mempunyai modal keberanian yang tinggi.

                  Saya rasa cukup sekian dalam pembahasan Universitas-Politeknik. dan untuk para Siswa yang baru lulus dari SMA/SMK/MAN diharapkan bisa lebih bijak, dan memikirkannya dengan matang untuk setiap keputusan dalam memilih Perguruan Tinggi yang diinginkannya. karena pilihan Universitas-Politeknik menyangkut kehidupan masa depan anda! dan ingatlah setiap pilihan ada konsekuensinya. dan jika pilihan sudah ditetapkan, maka optimis, husnudzon, dan bersyukurlah karena anda masih bisa berkuliah dimana saudara-saudara kita yang lainnya belum bisa kuliah dikarenakan faktor biaya dan lain sebagainya.

Source: bukanpujangga

Just Father Things








Senin, 01 September 2014

Teknik Industri Part 3

TEKNIK INDUSTRI 

Pada dasarnya, ilmu Teknik Industri dapat dibagi ke dalam tiga bidang keahlian, yaitu Sistem Manufaktur, Manajemen Industri, dan Sistem Industri dan Tekno Ekonomi. 
  •  Sistem Manufaktur 
Sistem Manufaktur adalah sebuah sistem yang memanfaatkan pendekatan teknik industri untuk peningkatan kualitas, produktivitas, dan efisiensi sistem integral yang terdiri dari manusia, mesin, material, energi, dan informasi melalui proses perancangan, perencanaan, pengoperasian, pengendalian, pemeliharaan, dan perbaikan dengan menjaga keselarasan aspek manusia dan lingkungan kerjanya. Jenis bidang keilmuan yang dipelajari dalam Sistem Manufaktur ini antara lain adalah Sistem Produksi, Perencanaan dan Pengendalian Produksi, Pemodelan Sistem, Perancangan Tata Letak Pabrik, dan Ergonomi. 
  • Manajemen Industri 
Bidang keahlian Manajemen Industri adalah bidang keahlian yang memanfaatkan pendekatan teknik industri untuk penciptaan dan peningkatan nilai sistem usaha melalui fungsi dan proses manajemen dengan bertumpu pada keunggulan sumber daya insani dalam menghadapi lingkungan usaha yang dinamis. Jenis bidang keilmuan yang dipelajari dalam Manajemen Industri antara lain adalah Manajemen Keuangan, Manajemen Kualitas, Manajemen Inovasi, Manajemen Sumber Daya Manusia, Manajemen Pemasaran, Manajemen Keputusan dan Ekonomi Teknik. 
  • Sistem Industri dan Tekno Ekonomi 
Bidang keahlian Sistem Industri dan Tekno-Ekonomi adalah bidang keahlian yang memanfaatkan pendekatan teknik industri untuk peningkatan daya saing sistem integral yang terdiri atas tenaga kerja, bahan baku, energi, informasi, teknologi, dan infrastruktur yang berinteraksi dengan komunitas bisnis, masyarakat, dan pemerintah. Bidang keilmuan yang dipelajari di dalam Sistem Industri dan Tekno Ekonomi antara lain adalah Statistika Industri, Sistem Logistik, Logika Pemrograman, Operational Research, dan Sistem Basis Data 

Seorang alumni Teknik Industri memiliki prospek kerja yang sangat luas, beberapa diantaranya adalah: 


  • Bidang produksi/ operasi dan penjaminan mutu 
o Lulusan TI sangat dibutuhkan khususnya untuk menangani perencanaan dan pengendalian produksi, pengendalian kualitas, pengembangan sistem manajemen kualitas. Hampir semua perusahaan membutuhkan ini, khususnya perusahaan manufaktur seperti Toyota Astra Motor, PT Rekayasa Industri, PT Krakatau Steel, dll. 
  • Bidang sistem informasi 
Posisi yang biasanya diduduki lulusan TI misalnya staf IT, staf dalam pemasangan sistem informasi, bahkan banyak alumni yang membuka usaha di bidang software house. Perusahaan yang membutuhkan lulusan TI misalnya: SAP Indonesia, Oracle Telekomsel, Pertamina, P&G, dll. 
  • Bidang pemasaran 
Beberapa posisi yang biasanya ditempati oleh lulusan TI misalnya market research, technical sales, dll. Misalnya di perusahaan P&G, Unilever, Nestle, Astra, dll. 
  • Bidang logistik 
Perencanaan dan pengelolaan sistem distribusi merupakan bidang yang mulai banyak dimasuki oleh lulusan TI seperti di P&G, PT Semen Gresik, dll. 
  • Bidang manajemen sumber daya manusia 
Pengelolaan sumber daya manusia mulai dari masalah rekruitmen, pengembangan sistem penggajian dan manajemen personalia termasuk pengembangan SDM dalam pelatihan. Alumni TI yang bekerja di bidang ini misalnya di PT Semen Padang, P&G, dll. 
  • Bidang konsultasi manajemen 
Misalnya Boston Consulting Group, Accenture, Nielsen Company, dsb.

Teknik Industri Part 2

TEKNIK INDUSTRI merupakan paduan ilmu manajemen dan teknik. Objek yang dipelajari di Teknik Industri adalah sistem yang bertujuan agar proses produksi berjalan produktif, efektif dan efisien.
Ilmu yang dipelajari antara lain Fisika, Mesin, Matematika, ilmu Manajemen, Ekonomi, Sumber daya manusia dan semua yang berhubungan dengan aktifitas produksi industri. Yaaa. . !!! bisa juga disebut kolaborasi jurusan IPA dan IPS.
Mau tahu apa saja pelajaran yang diberikan teknik industrI? Berikut beberapa contoh mata kuliahnya :
  • Ekonomi Teknik
  • Akuntansi dan Biaya
  • Psikologi Industri
  • Pemasaran Industri
  • Manajemen Proyek
  • Manajemen Teknologi
  • Manajemen Organisasi dan SDM
  • Manajemen Logistik
  • Fisika Dasar
  • Kalkulus
  • Menggambar Teknik
  • Pengetahuan Bahan Teknik
  • Algoritma dan Pemrogaman Komputer
  • Mekanika Teknik
  • Proses Manufaktur
  • Statistik Industri
  • Ilmu Lingkungan
  • Matematika Optimasi
  • Otomasi Industri
  • Ergonomi dan Perancangan Sistem Kerja
  • Termodinamika
  • Penelitian Operasional
  • Teknik Tata Cara dan Pengukuran Kerja
  • Sistem Manufaktur
  • Perencanaan dan Pengendalian Produksi
  • Perancangan Fasilitas
  • Perancangan dan Pengembangan Produk
  • Permodelan Sistem
  • Teknik Pengendalian Kualitas
  • Simulasi Sistem Industri
  • Perancangan Sistem Industri
  • Metode dan Komunikasi Ilmiah
Nantinya di pertengahan kuliah akan ada peminatan kelompok keahlian, Pembagiannya adalah sebagai berikut :
  • Sistem Manufaktur
  • Manajemen Industri
  • Sistem Industri dan Tekno-ekonomi
Source: MauKulia

Teknik Industri Part 1

Apa itu Jurusan teknik industri?
Jurusan teknik industri itu sebenarnya belajar mengenai banyak hal. Kita tidak hanya belajar mengenai sains, namun juga sosial. Cakupannya luas, bahkan banyak juga pelajaran jurusan lain yang kami pelajari meskipun tidak sedetail jika dipelajari di jurusan khusus. Intinya, jurusan ini mengajarkan bagaimana kita bisa membuat segala sesuatu menjadi lebih efisien, baik dari segi sistem, biaya, waktu, dll, sehingga pada akhirnya bisa memberi keuntungan lebih dan menekan biaya yang dibutuhkan. Hal yang kami pelajari di teknik industri juga adalah pola pikir dan cara kami menyelesaikan masalah (problem solving skill) dan juga kemampuan analisa. Teknik industri bukanlah mengenai teori-teori saja, tapi juga mengenai cara berpikir dan menganalisa dan memecahkan masalah. Hal ini dapat kami pelajari karena pelajaran-pelajaran di teknik industri sangat realistis dan dapat diterapkan di berbagai bidang.
Apa aja yang dipelajari di jurusan ini?
Yang dipelajari di jurusan ini sangat bervariasi dan juga sangat luas. Kami belajar banyak hal dimulai dari hal-hal teknis hingga hal-hal manajerial, sehingga kami dapat memiliki kemampuan untuk melihat sebuah persoalan dari perspektif yang lebih luas, yaitu dari beberapa sisi dan juga dapat melihat suatu persoalan secara lebih komprehensif dibandingkan dengan jurusan-jurusan lainnya. Pelajaran-pelajaran yang kami pelajari juga bervariasi, ada yang hitungan, logika, konsep, pengertian, hafalan, dan lainnya.
Apa skill yang lebih diutamakan untuk jurusan ini?
Karena jurusan teknik industri ini mencakup banyak sekali hal, maka tidak dapat disebutkan secara spesifik skill yang paling diutamakan di jurusan ini karena sebenarnya kami justru menggabungkan semua skill yang ada dalam jurusan teknik industri ini. Namun demikian, mungkin ada 1 skill yang hampir digunakan dalam semua mata kuliah teknik industri, yakni skill berpikir secara logis dan analitis untuk dapat memecahkan sebuah masalah (problem solving). Apabila kita mempunyai skill tersebut, maka semua pelajaran teknik industri tidak akan menjadi hal yang sulit.
Ok,  jadi jurusan teknik industri tidak hanya bisa dipilih oleh anak-anak IPA ya, tapi IPS juga bisa. Setelah lulus nanti, bidang pekerjaan apa saja yang potensial dari jurusan teknik industri?
Bidang pekerjaan yang potensial dari jurusan teknik industri sangatlah luas. Pekerjaan-pekerjaan potensial teknik industri bervariasi dari bidang manufaktur, manajerial, keuangan, konsultasi, entrepreneur, dan lain-lain. Alumni-alumni Teknik Industri UPH sendiri juga banyak yang bekerja di perbankan, perusahaan konsultan, perusahaan perminyakan, dan lainnya.
Apa yang menurut kalian paling berat kuliah di jurusan ini?
Sebenarnya untuk pertanyaan yang satu ini kembali ke mahasiswa masing-masing. Ada mahasiswa yang mungkin merasa pelajaran yang berbau logika membuat mereka lebih tertarik ketimbang pelajaran yang banyak hafalan dan konsepnya, dan ada juga yang sebaliknya. Kalau untuk kami, yang paling berat mata kuliah yang mewajibkan kami membuat banyak sekali laporan, paper, pengamatan dan lain sebagainya sepertiEntrepreneurship dan Enterprise Resource Planning.
Jadi gimana supaya tetap enjoy selama kuliah?
Secara spesifik, karena kami berkuliah di teknik industri UPH, menurut kami hal yang paling membuat kami enjoy berada di jurusan ini adalah teman-temannya yang seru dan kompak. Keberadaan teman-teman inilah yang membuat kami semakin semangat untuk belajar karena mereka bisa membuat kami lupa sejenak akan pelajaran-pelajaran di yang terkadang sangat sulit. Selain itu, hal yang membuat kami enjoy di teknik industri UPH juga karena pelajarannya sangat realistis dan kami bisa menggunakannya hampir dalam segala bidang yang kami tekuni. Tidak hanya kami belajar mengenai teori, namun juga teori tersebut mengasah logika kami dalam kehidupan sehari-hari.
Source: InfoKuliah.com

Prestasi Karate


Jenjang Pendidikan Saya

TK Pupuk Kujang
SD Pupuk Kujang
SMP Pupuk Kujang
SMA Negri 1 Karawang